Selasa, 09/09/2008 15:10 WIB
Niken Widya Yunita - detikNews
Jakarta - Mantan Deputi V Badan Intelijen Negara (BIN) Muchdi Pr mengeluarkan kata "Diam kamu!" kepada istri mendiang Munir, Suciwati. Muchdi membentak karena Suciwati menyebutnya pembunuh.
"Tadi Pak Muchdi bicara dengan saya. Kata Pak Muchdi, dia (Suciwati) mengatakan yang tidak bagus yaitu pembunuh," ujar pengacara Muchdi, Muhammad Ali, kepada detikcom, Selasa (9/9/2008).
Menurut Ali, Muchdi merasa tersinggung dengan ucapan istri pejuang HAM tersebut. Oleh karena itu keluarlah "Diam Kamu!" dari bibir Muchdi.
Ali menuturkan, kata pembunuh tidak pantas dilontarkan saat bulan puasa. "Seharusnya menghargai bulan suci. Beliau (Muchdi) kan taat beragama dan seorang ustad. Setiap subuh memberikan ceramah untuk teman tahanan di Kelapa Dua. Tapi kalau bulan puasa ceramahnya setelah ashar," beber Ali.
Ali mengatakan, selama di persidangan seharusnya pengunjung bersikap santun. "Kalau beliau tidak berpikir bulan puasa akan marah lebih besar. Beliau tahu tujuan itu dipancing," tandasnya.
(nik/nrl)
Sumber: http://www.detiknews.com/read/2008/09/09/151052/1003128/10/muchdi-pr-bentak-suciwati-karena-tersinggung-disebut-pembunuh
Niken Widya Yunita - detikNews
Jakarta - Mantan Deputi V Badan Intelijen Negara (BIN) Muchdi Pr mengeluarkan kata "Diam kamu!" kepada istri mendiang Munir, Suciwati. Muchdi membentak karena Suciwati menyebutnya pembunuh.
"Tadi Pak Muchdi bicara dengan saya. Kata Pak Muchdi, dia (Suciwati) mengatakan yang tidak bagus yaitu pembunuh," ujar pengacara Muchdi, Muhammad Ali, kepada detikcom, Selasa (9/9/2008).
Menurut Ali, Muchdi merasa tersinggung dengan ucapan istri pejuang HAM tersebut. Oleh karena itu keluarlah "Diam Kamu!" dari bibir Muchdi.
Ali menuturkan, kata pembunuh tidak pantas dilontarkan saat bulan puasa. "Seharusnya menghargai bulan suci. Beliau (Muchdi) kan taat beragama dan seorang ustad. Setiap subuh memberikan ceramah untuk teman tahanan di Kelapa Dua. Tapi kalau bulan puasa ceramahnya setelah ashar," beber Ali.
Ali mengatakan, selama di persidangan seharusnya pengunjung bersikap santun. "Kalau beliau tidak berpikir bulan puasa akan marah lebih besar. Beliau tahu tujuan itu dipancing," tandasnya.
(nik/nrl)
Sumber: http://www.detiknews.com/read/2008/09/09/151052/1003128/10/muchdi-pr-bentak-suciwati-karena-tersinggung-disebut-pembunuh
3 komentar:
'Diam Kamu', adalah kata-kata yang cocok buat 'tukang Fitnah'. Selamat ya Suci. Besok-besok perbaiki lisan kamu makanya.
'duh ga bangetttt deh sampe dibentak kaya begitu...
Orang yang berbuat semena-mena, zalim, dan membahayakan, membuat fitnah, boleh dibunuh. Betulll? Negara berterima kasih apabila orang-orang semacam itu terbunuh.
Dan bisa jadi orang yang membunuh itu bukan yg sekarang lagi ramai2nya diomongin. Yang ramai diomongin itu kan tidak selalu itulah yang realita. Jadi jangan memancing di air keruh. Kalau tidak, bisa kena bentak kaya tetangga yg itu tuh barusan... Betull..?
Posting Komentar